U Yeah! Ohayou Mas Mas. Jika purnama di Beijing beda sama di
Jakarta maka ijinkan lah gue untuk me-review salah satu produk gaming gear buatan
negeri tirai bambu ini, SADES SA-711 Alias Chopper. Brand gaming gear yang merupakan salah satu official sponsor untuk WCG –World Cyber Game- 2013 yang satu
ini emang berhasil menyita seluruh perhatian gue saat kemarin dateng ke WCG di
Kunshan, China. ngarep
Sebagai salah satu official sponsor untuk event tahunan yang super kerenbeken seperti WCG, tentu yang terlintas dipikiran gue adalah harga, maklum gamer kere. Tapi ternyata... its kind of mind blowing for me. phew! phew!
Sebagai salah satu official sponsor untuk event tahunan yang super kerenbeken seperti WCG, tentu yang terlintas dipikiran gue adalah harga, maklum gamer kere. Tapi ternyata... its kind of mind blowing for me. phew! phew!
SADES SA-711 gue beli dari salah seorang penjual online shop
di Kaskus seharga $15. Waktu itu gue emang lagi dapet rezeki sedikit, dan berhubung headset
Logitech gue udah pensiun dini maka gue berinisiatif buat cari penggantinya.
Setelah browsing, ada beberapa merek yang nongol, seperti SteelSeries, Bloody,
Creative, Razer, dll. Tapi satu hal... itu gak mungkin kebeli! Semua merek tadi adalah
merek mahal, yang dipakai oleh gamer pro, sedangkan gue, main Minion Rush aja
masih dalam tahap belajar. Maka sebagai gamer yang bijak, gue urungkan niat
untuk beli salah satu dari beberapa merk diatas dan memutuskan untuk browsing
ulang. Setelah browsing lagi, maka nama SADES pun muncul dan menghasut gue
untuk beli.
SADES sendiri menawarkan beberapa seri gaming headset, seri SA-7xx
dan SA-9xx. Sekedar info, untuk seri SA-9xx, telah dibekali ilmu oleh salah
satu suhu di sana yaitu Virtual 7.1 Surround Sound, sedangkan di seri SA-7xx
hanya Stereo. Ciat ciat, kasian deh lo! Untuk masalah harga, SA-9xx memang
sedikit lebih mahal karena memang memiliki fitur yang lebih ketimbang seri
satunya. Gue sendiri tadinya pengen beli seri SA-906 tapi lagi lagi berhubung
gue adalah gamer kere maka gue gak beli dan lebih memilih untuk beli si Chopper
ini. Iya, yang chopper aja, kan yang dipake buat WCG kan yang SA-906, harganya itu $45. uhuk! (buat gue)
THE PACKAGE
Salah satu kerangka penting review gadget pada umumnya
adalah KARDUS, maka gue akan ikutan. Kemasan dari si Chopper ini memang
terlihat gaming banget. Dikemas
dengan dus kotak warna merah hitam dengan gambar serigala akan membuat sang
pembeli semakin yakin kalau ini adalah gaming headset yang ia cari-cari setelah
sekian lama perjalanan ke barat. Kelengkapannya pun terhitung dari 1 buah
headset dan udah itu doang. Seriously, What do you expect boys!
THE PRODUCT
Dari segi bentuk sebetulnya gue kurang sreg sih, gak cocok
aja sama bentuk kepala gue. Walau dari segi desain sih, udah futuristik gaming benjet!
tapi ini subjektif loh ya. Si Chopper yang gue beli ini berwarna hitam
diselingi merah untuk menambah kesan cool, persis seperti warna produk gaming
headset dari SADES yang lain, entahlah mungkin semacam ciri khas, seperti Razer dengan hitam hijaunya, tapi menurut gue ini bagus. Kabelnya pun cukup
panjang, kurang lebih 2 meteran, jadi buat gamer yang suka males cabut pasang
headset buat sekedar beli siomay di depan komplek, gue rasa bukan jadi masalah.
Di kabelnya juga ada volume control yang sedikit tricky, dan sukses menipu gue.
THE SPECS
Sebagai seseorang yang suka dengerin musik dan gaming doang, gue bukanlah seseorang
yang pantas disebut Audiophile. Gue gak
tau apa spesifikasi yang ditawarkan oleh headset ini udah oke apa belum, tapi
yang jelas setelah gue burn-in selama kurang lebih 24 jam putus-putus (mati
lampu). Suaranya bagus juga. Hasil rekaman dari microphonenya juga oke. Entahlah, mungkin karena gue belum pernah
coba Razer Tiamat yang harganya berjuta-juta itu. Uhuk!
- Loudhailer diameter: 40 mm
- Cable length : 2.0m (approximately)
- Frequency range: 20 to 20.000Hz
- Sensitivity: 117 3dB at 1kHz
- Impedance: 32 Ohm at 1kHz
- Input Power: 30 mW (maximum)
- Mic Dimension: 6x5mm condenser microphone
- Mic Sensitivity: -54 3dB
- Plug: 3.5 nickel-plating
The Test
Oke gak wajar rasanya kalo nge-review gak ada opini tentang
produk saat di uji coba atau tes. Well, tes pertama yang gue lakukan yaitu gue coba headset ini untuk dengerin musik. Gue
akan bilang dengan jujur, kalo headset ini memang gak cocok buat task tersebut. Agak terasa kurang aja gimana gitu. Yah, mungkin karena headset ini di desain untuk gaming kali ya, entahlah.
Tes selanjutnya adalah untuk menonton film. Film yang gue pake waktu itu Transformer 3. untuk kapabilitas bass dan treble pada headset ini gue rasa cukup oke. suara yang dihasilkan bisa dikatakan uwauw gitu. Kesan stereo saat ada adegan action tembak-menembak cukup terasa.
Test selanjutnya dan terakhir adalah game, Game yang gue coba waktu itu, Dead Space 3.
Tes selanjutnya adalah untuk menonton film. Film yang gue pake waktu itu Transformer 3. untuk kapabilitas bass dan treble pada headset ini gue rasa cukup oke. suara yang dihasilkan bisa dikatakan uwauw gitu. Kesan stereo saat ada adegan action tembak-menembak cukup terasa.
Test selanjutnya dan terakhir adalah game, Game yang gue coba waktu itu, Dead Space 3.
Untuk sekelas Stereo Gaming Headset dengan harga terjangkau, gue rasa udah cukup keren. Walau,
earsize di earpad headset ini agak kecil dan bikin kepanasan juga sih. Jadi,
kemungkinan gak bisa tahan lama di kuping Lerea semua.
Note: Sebenernya ada satu hal lagi, kenapa gue batalin niat
gue buat beli SADES seri SA-9XX, sebetulnya bukan karena budget, melainkan
spesifikasi yang ditawarkan aja. Kalo dilihat, spesifikasi dasar yang
ditawarkan emang gak jauh beda sama seri 7XX. Satu hal yang menonjol dari seri SA-9XX
adalah kemampuan untuk memberikan 7.1 surround effect. Ingat effect lhoh ya! Dalam
hal ini, kemampuan tersebut bisa dikatakan palsu, karena sebenarnya, kebanyakan seri SA-9XX itu masih menggunakan
virtual 7.1 surround bukan real 7.1 surround seperti Razer Tiamat 7.1. Dengan
kata lain ini MUNGKIN sebatas software, makanya gak heran kalo seri SA-9XX
memiliki USB plug in cable+Driver disc,
bukan 3.5 mm Jack seperti si Chopper. Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka
waktu itu gue batalin buat beli seri SA-9XX. Tapi ingat, ini sebatas opini lhoh ya. Kalau salah ya maap!
Untuk seri SA-7XX sendiri, bagi yang ingin merasakan 7.1
surround effect, bisa kita upayakan dengan
mendownload software-software serupa. Disini gue menggunakan software Razer
Surround, dan hasilnya? Phew! Phew! Mind Blow! Bagus. Gue jadi bisa main Dead Space 3 pake
5.1 surround effect. Jumpscare everywhere!
Conclusion
Pengen punya headset gaming tapi lo sadar kalo lo adalah
gamer kere yang bijak? Maka gue saranin buat beli headset yang satu ini. Berbekal
kurang lebih $15 lo udah bisa dapet bukan sekedar gaming headset ‘look-like’,
tapi ini adalah si Chopper a.k.a SA-711 dari brand SADES yang merupakan
official sponsor WCG dan bisa lo pamerin ke temen-temen lo yang zero gaming knowledge. Wuih keren
gak tuh. Udah ah, semoga review ini bisa membantu kalian buat memilih dan
menjadi seorang gamer yang bijak dalam memilih. Ingat seperti di artikel gue
sebelumya, Manusia itu hidup untuk memilih dan dipilih. Ada saat nya lo untuk
melakukan salah satu dari kedua hal tersebut, dan sekarang saatnya lo buat
memilih, mau jadi gamer kere dengan Razer Tiamat 7.1 hasil mangkal, atau gamer
kere dengan SADES Chopper yang bijak kayak gue. Sekian.
ADIOS!
Aku baru beli sades wolfang sa 901 :)
ReplyDeleteWah, kamu orang pertama yang komen di blog ini. :D
Deleteoh ya, bagus gak? boleh tuh dipinjamkan :D
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteBos pemakaian sampai sekarang gmana?
ReplyDeletePunya saya sampai sekarang sih masih oke2 aja gan. mulai dari speaker dan microphonenya semuanya masih normal. :D
Deletegue milih hs samsung bawaan hp gan , sades gak betah pegel dikuping , sades ane SA-902
ReplyDeletehaha, berarti review gue tokcer.~ sama gan, gue juga gak betah kalo kelamaan dikuping.
Deletereview kamu jos gan ! sekarang harganya dah turun sampe kisaran 125-150rb. dan thanks buat info razer surroundnya :D
ReplyDeleteoh ya? Makasih.
Deletenote: razer surround ya? hmm, saya diamkan tuh software tau2 sudah jadi pro. sungguh keberuntungan. ~ mungkin agan bisa coba.
Mantap ulasan Sades choppernya bro..
ReplyDeleteGue penasaran dengan merekan SADES ini, bisa di bilang harga murah, tapi gak tau gue kualitasnya suaranya, menurut u bro, sampai sejauh ini bagus" aja ya ? suara step jelas kan ?
makasih sebelumnya bro. :D Soal umur barang kayaknya relatif sih bro, bisa dibilang tergantung pemakaiannya. punya gue sih sampe sekarang masih normal, gak ada kerusakan satu apapun. bahkan earpad nya masih mulus, gak pada ngelotok.
Deletejujur saya punya dua2 nya, sades chopper sama wolfang SA 901, dan hasil keluaran suara sangat juauh berbeda.
ReplyDeletealangkah sayang mas anton membatalkan untuk membeli 901 dan lebih miliih chopper alias 771.
saya juga gamer kere, awal mula saya juga beli chopper 711, tapi pas pertama pakai saya sangat kecewa dengan keluaran suara nya.dan juga microphone response nya, selang 1 bulan saya coba ngambil lagi sades sa 901 wolfang, pas pertama pakai setting sana sini test buat movie hasil nya wow banget, test gaming battlefield 4 juga keren suaranya. untuk musik emng kurang.
sampai akhir nya saya mutusin untuk tidak menginstall driver nya, dan sekarang kadang saya pakai buat muter music lossless hasilnya cukup lumayan. ga ngecewain lah.
kalo drivernya ga diinstall bukannya jadi sama kyk 711?
Deletewkwkwk membantu banget ini review , ane jadi kepincut ama ini headset
ReplyDeletebuat di laptop , make razer surround benerjadi mancay buat di hape pake Poweramp juga gakalah ama di laptop.
Ini headset mancay buat orang low budget kaya ane , kalo emang kelamaan tergantung kupingnya sih, kalo caplang ya sakit mungkin wkwkwk
ign rated 69/10 !
bro mau tanya dehh kalo mau colokin duaduanya (mic + sound) tuh ada rekomendasi soundcard yg bagus gak?
ReplyDeleteterimakasih gan reviewnya.
ReplyDeletehttp://beliokstore.com/komputer-dan-aksesoris/headset-gaming-sades-chopper/
bro saran dong buat headset yg overear, biar di kuping ga panas
ReplyDeleteuntuk kelas harga dibawah 150 patut diacungkan jempol (y) cmn klo pemakaian lebih dari 2 jam , kuping agak sakit XD
ReplyDeleteKeren
ReplyDeletecara ngetes mic gimana sih bro?
ReplyDeleteCASINO MOHEGAN HOMESTOWN HOTEL - Jackson - JAMMY
ReplyDeleteCASINO MOHEGAN HOMESTOWN HOTEL - JACKSON 울산광역 출장마사지 JACKSON JACKSON JACKSON 삼척 출장마사지 JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON 군산 출장안마 JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON 서울특별 출장마사지 JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON JACKSON 이천 출장마사지